Rabu, 14 November 2012

SECOND OF TANDA TANYA PENDIDIKAN



Pendidikan adalah kata yang sangat wah bahkan waw……. Bagi saya dan mungkin sebagian orang, mengapa tidak?. Dengan seseorang yang punya tingkatan pendidikan yang tinggi, maka status sosialpun juga akan berdampak, tapi seiring perkembangan dan berjalannya waktu yang saya alami dan rasakan pendidikan itu, hal yang biasa menjadi luar biasa ketika kita memperolehnya bukan dari tempat formal tapi justru dari tempat informal, seperti jalanan, pasar,  dan tempat lain yang bias memberikan apresiasi kepada murid tanpa tututan batasan.
Banyak kita jumpai seorang yang berpendidikan tinggi, akan tetapi mempunyai budi pekerti yang seperti orang tak berpendidikan begitu juga sebeliknya tidak sedikit orng tidak berpendidikan justru mereka lebih punya sikap budi pekerti yang baik. Selain itu juga banyak seorang yang berpendidikan tinggi bekerja tidak sesuai dengan bidang yang mereka tekuni, bahkan dalam artikel blok Om Bob Sadino mengatakan
Bob menyebutkan sistem pendidikan yang ada sekarang ini banyak menghasilkan orang-orang yang arogan yang merasa pintar, namun tidak punya keterampilan dan kompetensi melakukan tindakan yang seharusnya dilakukan untuk membuat Indonesia maju dan sejahtera” (http://www.bob-sadino.com/). Coba kita pikir apakah ada yang salah dengan kalimat yang diucapkan beliau? , contoh kecil saja para pelajar kita yang sering melakukan tawuran, sehingga mereka banyak yang meninggal dan banyak melakukan perusakan, urakan saat adanya lulusan sekolah, apakah pendidikan mengajarkan seperti ini? Bandingakan dengan orang yang tidak berpendidikan adakah yang melakukan hal yang bodoh semacam ini.
Dari blok Om Bob juga yang berjudul “ kata goblok tapi bijak”  yang setelah say abaca dan pahami ada betulnya juga buat apa kita belajar tinggi – tinggi kalo kita tidak bisa bereksplorasi dan berkembang, salah satu cuplikan yang di tulis dalam blog Om Bob diantaranya :
“Orang pintar belajar keras untuk mendapatkan ijazah dan secepat mungkin melamar pekerjaan. Orang bodoh berjuang keras secepatnya mendapatkan uang, agar bisa membayar pelamar kerja”
“Orang bodoh sulit mendapat pekerjaan sehingga dia terpaksa buka usaha sendiri. Dalam perjalanan bisnisnya agar semakin sukses dia harus merekrut orang pintar. Alhasil orang bodoh tadi jadi bos nya orang pintar.”  Untuk lebih jelas bisa di baca di http://www.bob-sadino.com/kata-goblok-bin-bijak.html.
Untuk itu kita harus lebih mengerti lagi apa itu pendidikan yang sebenarnya, untuk apa adanya sebuah pendidikan, karena setelah saya sendiri merasakan memang sebuah pendidikan ada sebuah esensi yang begitu baik jika kita bisa memanfaatkanya dan sebaliknya kita hanya memandangnya, karena saya sendiri pernah merasakan keduanya dan masih terus mencoba untuk benar2 memberikan hasil dari apa yang saya dapat dari namanya pendidikan


(Artikel ini saya tulis untuk koreksi diri dan sharing dengan kawan kawan yang lain)

3 komentar:

  1. Balasan
    1. suip, menarik, babak baru dalam perjalanan, si "bodoh" hanya ada 2 pilihan, hancur ato jaya, sedang si pintar hanya ada satu pilihan, "kemamel" rada - rada gmanaaa.... gto

      Hapus
  2. suip, menarik, babak baru dalam perjalanan, si "bodoh" hanya ada 2 pilihan, hancur ato jaya, sedang si pintar hanya ada satu pilihan, "kemamel" rada - rada gmanaaa.... gto

    BalasHapus

terima kasih atas kunjungan dan saranya